Close Menu

Change Language

Close Language Selection
Monday, 23 May 2022

Emas Terkoreksi Setelah Sempat Menguat Minggu Lalu

Harga emas dibuka melemah pada perdagangan minggu ini.

Kenaikan harga emas ditopang permintaan akan safe-haven di tengah kekhawatiran atas inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Harga emas pada pasar perdagangan berjangka diperdagangkan pada $ 1.841,40, naik 1,8 persen pada minggu lalu.

Memasuki minggu ini, aksi jual pada instrumen  ekuitas mungkin belum berakhir karena S&P 500 sekarang berada 20% dibawah tertinggi sepanjang masa sejak Januari.

Menurut Edward Moya , Senior analis dari OANDA, Selama beberapa minggu terakhir, terlihat aksi jual di pasar saham dan pasar emas mengikutinya, namun kemudian kami mendapatkan informasi mengenai kenaikan  jangka pendek dalam imbal hasil Treasury, yang membuat para investor kembali melirik emas sebagai instrumen safe haven.

Menurut Moya, pasar saham A.S. masih dalam resiko. Kita bisa melihat satu penurunan besar terakhir, dan mungkin hal ini mebuat para investor beriring-iring untuk kembali berinvestasi pada instrumen yang bersifat safe-haven.

Selain itu, para pelaku pasar khawatir apakah inflasi dan pertumbuhan dapat bereaksi cukup cepat terhadap kenaikan suku bunga Fed. Oleh karena itu, untuk beberapa saat ini kita bisa melihat volatilitas yang cukup tinggi di berbagai aset baik ekuitas maupun emas.

Sumber : Kitconews