Natixis: Investor Barat Siap Dorong Emas ke Level $2.600 pada 2025

Pasar emas global tengah mengalami pergeseran dinamika yang menarik. Setelah investor Asia, terutama Cina, mendorong harga emas ke rekor tertinggi di paruh pertama tahun ini, kini giliran investor Barat yang diperkirakan akan mengambil alih peran sebagai pendorong utama kenaikan harga logam mulia ini.

Bernard Dahdah, Analis Logam Mulia di Natixis, dalam laporan terbarunya, memproyeksikan harga emas akan mencapai rata-rata $2.600 per ons pada tahun 2025. "Setelah awal yang kuat untuk tahun ini, pasar Cina sekarang telah mendingin," ujar Dahdah, merujuk pada premi emas Shanghai yang diperdagangkan dengan diskon selama sebagian besar Agustus.

Namun, tren baru mulai muncul. "Sejak kenaikan harga hampir 9% sejak Juli, kami telah melihat ETF emas yang didukung secara fisik, yang terutama dipegang oleh investor Barat, akhirnya naik lagi setelah hampir satu tahun penuh arus keluar," tambah Dahdah.

Prospek bullish Natixis didasarkan pada kembalinya pasar ke fundamental tradisional, didukung oleh ekspektasi pelemahan dolar AS dan penurunan imbal hasil obligasi. Meski demikian, Dahdah memperingatkan bahwa mungkin ada batasan seberapa jauh suku bunga dan imbal hasil akan turun, setidaknya hingga akhir 2024.

Berbeda dengan ekspektasi pasar yang agresif, Natixis memperkirakan Federal Reserve akan melonggarkan kebijakan secara lebih bertahap. "Kami percaya Fed tidak akan melihat situasi ekonomi cukup mengerikan untuk menjamin suksesi pemotongan yang cepat," jelas Dahdah. Bank Prancis ini memproyeksikan pemotongan 25 basis poin pada September dan Desember, dengan total 50 basis poin pada 2024.

Natixis mengharapkan suku bunga turun menjadi 3,25% pada 2025, yang akan terus mendukung harga emas. "Untuk sisa tahun ini, harga akan melayang mendekati level saat ini. Namun, tahun depan, kita bisa melihat harga naik lebih cepat, terutama selama paruh kedua tahun," prediksi Dahdah.

Dengan pergeseran momentum dari Asia ke Barat dan proyeksi kebijakan moneter yang mendukung, pasar emas tampaknya siap untuk melanjutkan tren positifnya dalam jangka menengah hingga panjang. Para investor disarankan untuk tetap memantau perkembangan ekonomi global dan kebijakan bank sentral yang dapat mempengaruhi pergerakan harga emas ke depan.

Sumber : KitcoNews