Untuk Info LM: (021) 4586-3943, (021) 4586-3945
Untuk Info Valas: (021) 4586-3788, (021) 4586-3789
Harga emas mengalami tekanan setelah dirilis data ketenagakerjaan Amerika Serikat yang lebih kuat dari perkiraan. Laporan tersebut menunjukkan pasar tenaga kerja yang solid, yang cenderung mendukung sikap hawkish Federal Reserve terhadap suku bunga.
Meski demikian, defisit fiskal AS yang terus membengkak masih menjadi faktor pendukung utama harga emas dalam jangka panjang. Para analis menyoroti bahwa kekhawatiran terhadap hutang AS yang kian meningkat terus memberikan sentimen positif bagi emas sebagai aset lindung nilai.
Para trader saat ini sedang mencermati keseimbangan antara data ekonomi yang kuat (yang biasanya negatif untuk emas) dengan kondisi fiskal yang melemah (yang mendukung emas). Beberapa pakar pasar memprediksi emas masih memiliki potensi kenaikan jangka panjang meskipun menghadapi tekanan jangka pendek.
Sumber : KitcoNews