Untuk Info LM: (021) 4586-3943, (021) 4586-3945
Untuk Info Valas: (021) 4586-3788, (021) 4586-3789
Kami membagikan berita-berita terkait logam mulia dan valas secara berkala. Informasi yang kami berikan berasal dari sumber terpercaya sesuai dengan keadaan dan perkembangan tentang logam mulia dan valas terkini.
Capital Economics telah merilis laporan proyeksi ekonominya untuk tahun 2021. Untuk harga emas sendiri di proyeksikan akan di jual belikan di angka $1.900 dengan potensi penjualan yang akan lebih banyak dibanding sebelumnya.
Apakah pergerakan harga emas yang sempat menguat belakangan ini merupakan sebuah trend bullish baru atau hanya merupakan reaksi wajar setelah koreksi harga yang terjadi pada November ini?
Dalam berinvestasi, uang cash bisa menjadi pemegang peran terpenting, namun tidak untuk jangka waktu yang panjang
Emas memulai bulan desember dengan kenaikan harga dalam 2 hari berturut-turut yang membuat harga emas berada di atas $1.830 / oz pada pembukaan hari rabu ini. Apakah pergerakan ini menunjukan emas telah memasuki tren bullish? Atau pergerakan harga ini merupakan sebuah pantulan setelah emas menurun tajam minggu lalu?
Harga emas telah menembus titik support kritisnya, namun menurut Alain Corbain (Portfolio Manager dari Finance SA). Potensi harga emas turun sudah semakin menipis karena harga sekarang sudah terdiskon cukup dalam.
Kenaikan harga di pasar saham di prediksi akan berakhir pada Desember ini. Setelah kenaikan harga yang cukup signifikan, pasar saham bisa mengalami koreksi yang dalam sekitar 40% pada April 2021. Hal ini di sampaikan oleh Harry Dent, Founder dari HS Dent.
Tahun 2020 merupakan tahun yang fenomenal untuk instrumen investasi emas. Banyak uang yang beredar di pasar Emas, sehingga membuat harga emas itu sendiri melonjak di tahun ini. Tetapi melihat perkembangan yang ada, Jim Steel, Analis dari HSBC merasa akan sulit untuk emas bisa naik dengan signifikan lagi dalam jangka waktu dekat.
Terlepas dari penurunan harga emas minggu ini, emas masih memiliki potensi upside yang cukup besar akibat dari hasil final pemilihan umum di Amerika dan ketidakpastian dari pemulihan pademi Covid-19.
Harga Emas menurun hampir $100 pada perdagangan senin setelah Pfizer dan BioNtech mengumumkan potensi vaksin untuk Covid-19. Meski demikian beberapa analis memperingatkan bahwa aksi jual yang terjadi setelah kabar tersebut tersebar, bisa merupakan aksi panic selling dan dapat segera rebound.