Untuk Info LM: (021) 4586-3943, (021) 4586-3945
Untuk Info Valas: (021) 4586-3788, (021) 4586-3789
Menurut analisis Morgan Stanley yang diwakili oleh Gower, kenaikan harga emas yang terus berlanjut saat ini bukan sekadar fenomena sementara, melainkan indikasi bahwa "sesuatu yang besar sedang terjadi di bawah permukaan" pasar keuangan global.
Rally harga emas terjadi bersamaan dengan melemahnya dolar AS dan ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve yang semakin kuat. Hal ini menciptakan lingkungan yang kondusif bagi aset safe haven seperti emas untuk terus mengalami apresiasi harga.
Selain faktor makroekonomi, permintaan emas dari India juga turut berkontribusi pada penguatan harganya. Sementara itu, perak juga mengalami kenaikan harga signifikan, dengan beberapa analis memprediksi bahwa cadangan LBMA (London Bullion Market Association) dapat habis dalam tujuh bulan ke depan.
Beberapa proyeksi bahkan menunjukkan potensi harga emas mencapai $25.000-$55.000 jika pola historis terulang, sementara pasar perak juga diprediksi akan mengalami lonjakan besar dalam waktu dekat.
Sumber : KitcoNews