Close Menu

Change Language

Close Language Selection
Berita Wednesday, 27 October 2021

Harga Emas Bisa Naik, Namun Perlu Melewati Masa Konsolidasi

Harga emas tetap berada pada uptrend jangka panjangnya, namun harga masih perlu melewati masa konsolidasinya. Hal ini di ungkapkan oleh analis dari Haywood Securities, salah satu perusahaan investasi.

Proyeksi terbaru dari para analis di Haywood mengatakan bahwa harga emas berada di rata-rata kisaran $1.800 per oz, sedikit lebih rendah dari estimasi sebelumnya yaitu di $1.815. Untuk tahun depan, harga emas di proyeksikan berada pada $1.850 per oz, turun dari proyeksi awal di $1.900. Namun di 2023, harga emas di proyeksi berada pada angka $1.900 per oz, naik dari proyeksi awal $1.800 per oz.

Para analis mengatakan bahwa harga emas mengalami tantangan dari penguatan US Dollar dan meningkatnya suku bunga obligasi. Tantangan ini bersifat jangka pendek. Obligasi meningkat seiring dengan suku bunga yang terus meningkat. Para investor sekarang berekspektasi the Fed akan meningketatkan kebijakan moneternya, dimana salah satu langkahnya adalah dengan mengurangi pembelian obligasi bulanan sebelum akhir tahun dan kemungkinan menaikan suku bunga paling cepat pada Juni 2022. 

Namun, jika melihat dari faktor-faktor pendukung harga emas, para analis mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi yang lambat dan meningkatnya inflasi akan memberi udara segar bagi harga emas.


Sumber : KitcoNews