Harga Emas Melemah, Bisa Naik Lagi?

Melihat pergerakan harga emas dunia, risiko penurunan harga memang cukup besar, namun jika faktor fundamental kembali mendukung, ada kemungkinan harga emas kembali melonjak.

Koreksi harga emas memang sudah diprediksi banyak analis. Apalagi setelah mata uang US Dollar kembali menguat.

Emas dan kondisi ekonomi memiliki sifat yang bersebrangan. Apabila Emas Melonjak, maka ada pertanda bahwa ekonomi sedang tidak baik. Hal ini disebabkan oleh pembelian emas oleh para investor yang menarik investasinya dari pasar modal yang lebih berisko dan mengubahnya ke aset aman seperti emas. Sebaliknya, apabila harga emas menurun seperti sekarang-sekarang ini, maka para investor menjual investasi emas yang mereka miliki untuk kembali di masukan ke investasi beresiko seperti pasar modal yang memiliki imbal hasil yang lebih besar.

Survei yang dilakukan terhadap 18 analis profesional di Wall Street menunjukkan 40% analis mengambil sikap bearish, netral 33%, dan bullish 27%.

Tren harga emas yang menurun tidaklah berjangka panjang. Para ahli melihat trend emas di masa depan masih menunjukan kenaikan, terutama di tengah ketidak pastian ekonomi dan solusi untuk pandemi virus Covid-19 ini.